Baturaja – med8alidikkrimsus -ri.net (03-02-2023 ) Salah satu warga di Kabupaten Ogan Komering Ulu (Oku) mengeluh lantaran pembuatan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) yang mereka ajukan sudah hampir 6 tahun tak kunjung selesai.
Asiah(40), warga Kecamatan Baturaja Timur, ia mengaku sudah hampir 6 tahun mengajukan pembuatan e-KTP, namun tak kunjung jadi.
“Saya sudah lama melakukan perekaman tahun 2017 e-KTP, tetapi sudah hampir 6 tahun belum jadi. Alasan dari pihak kecamatan Baturaja Timur belum ada dari Dukcapil Ogan Komering Ulu (Oku), saat dikomfirmasi ke Dukcapil sudah dikirim ke kecamatan Baturaja Timur. Setelah di komfirmasi lagi ke pihak Disdukcapil disarankan jalan satu-satunya minta keterangan kehilangan ke Kepolisian, tuturnya,
saling salah membuat warga bingung.terpaksa warga melapor Kepolisi untuk minta surat kehilangan.padahal itu jelas – jelas kelalaian petugas Dukcapil kecamatan Baturaja Timur. kalau memang hilang, Tanggal 27 januari 2023 pengajuan dengan cara online.status nya dalam proses ,
Jum’at ,(3/02/2023) awak media Lidik Krimsus RI mendatangi Dukcapil Ogan Komering Ulu ( Oku) untuk membantu menanyakan ktp ibu asiah. Salah satu pegawai jaga Dukcapil mengatakan belum selesai, belum selesai masih di proses.karna sekarang masih mencetak yang tgl 19 januari 2023..jadi untuk yang tanggal 27 januari belum bisa di pastikan selesainya.kurang lebih satu bulan, keteranganya
Ketua DPD Lidik Krimsus RI kab. Oku menyesalkan lambatnya pelayanan Dukcapil Kab. Ogan Komering Ulu, masyarkat banyak mengeluh tentang pelayanan ini, dua tahun kemarin kita pernah menanyakan permasalahan yang sama, sampai sekarang ternyata belum ada perubahan, Semoga Pemkab Ogan Komering Ulu ( Oku ) khusus nya dinas Dukcapil segera membenahi kualitas pelayanannya kepada masyarakat. Sebab , e-KTP ini sangat dibutuhkan warga untuk keperluan persyaratan administrasi seperti perbankan, pengobatan, dan kebutuhan lainnya.ungkap nya
( rep – Novianto tim red/investigasi)
